Senin, 07 Januari 2019

kebahagiaan Ketika Menulis Buku

Oleh Desry Sakura




Menjadi penulis merupakan cita-citaku saat kuliah dulu. Berawal dari motivasi seorang narasumber ketika mengisi di kegiatan kampus.

Setahun lalu aku memulai untuk belajar menulis. Mungkin kalau lihat penulis terkenal rasanya ingin seperti mereka. Dari karyanya tersebut mereka bisa Umrah, jalan-jalan ke luar negeri dan menggapai impiannya tersebut dengan hasil karyanya .

Tapi sebenarnya menjadi penulis itu bukan soal honornya atau royalti yang di dapat.
Menurutku dan mungkin hampir semua penulis lainnya. Kebahagiaan terbesar adalah ketika karya tersebut dapat /dinikmati oleh masyarakat, disukai dan bahkan menjadi motivasi bagi para pembaca.

Hal tersebutlah yang menjadi kebahagiaan bagi hampir semua penulis .

Dengan adanya yang membaca karyanya tersebut berarti, ide pemikirannya tersebut diakui oleh orang lain .

Pernah baca dari seorang penulis.
"Fokus & nikmatilah apa yang sedang kamu jalani" maka sesuatu yang tidak disangka merupakan hadiah dari hasil apa yang kita lakukan.

Kini akupun ingin terus belajar dan memperdalam bakatku ini. Agar tulisanku semakin terasah dan berkualitas.
Sehingga orang lainpun dapat mengakui karya-karyaku.
Tentunya dapat menjadi ladang amalku.
Aamiin.

Semangat untuk para penulis
Jadikan tulisanku menjadi amal jariyahmu .

😊👍🏻





#satuharisatutulisan

2 komentar:

  1. Bener nih mbak, bukan keuntungan ya, tapi lebih rasa puas dan bahagia saat menulis

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mba...
      Kepuasan dan bahagia ketika tulisan kita ada yg membaca & disukai.😊
      Semangat utk kita mba 💪🏻😍

      Hapus

Jurnal Pekan 8 _ Tahap Kupu-Kupu

  MasyaAllah Alhamdulillah sudah masuk ke jurnal pekan 8, pekan terakhir di tahap kupu-kupu. Walaupun di tahap ini, godaan banyak sekali. Ra...